Skip to main content

Bagaimana Sukses dan Kaya Dengan Jadi Broker Properti

Banyak orang hebat lahir dari properti, salah satu contoh yang kita kenal adalah Ciputra dengan beberapa perusahaannya adalah Jaya Group, Metropolitan Group, dan Ciputra Group.

Sekarang, mungkin Anda heran, bagaimana kita bisa menjadi kaya dengan cara yang hebat dan mudah? Jawabanya, menjadi Broker Properti. Nama Indonesia-nya sih biasanya: MAKELAR PROPERTI.

Berikut adalah tulisan tentang broker properti oleh safir senduk di media Nova tentang Bagaimana sukses dan kaya dengan jadi broker properti.

Apa, sih kehebatannya jadi Broker Properti?

  • Relatif Enggak Pake Modal
Pernah tahu nggak berapa modal yang Anda butuhkan untuk membuat sebuah toko roti? Sekitar Rp 40 juta. Kalau buka toko kelontong: Rp 60 juta - 150 juta. Nah, sekarang berapa sih modal yang Anda butuhkan untuk menjadi seorang Broker Properti?

Pada beberapa kantor mungkin enggak perlu modal. Tapi di beberapa kantor lain, ada yang mensyaratkan sedikit investasi awal untuk pendidikan dan keperluan kantor, yaitu sekitar Rp 1-2 juta. Enggak mahal sih kalau dibandingkan dengan modal buka toko roti dan toko kelontong.

Meski Anda bukan pemilik usaha ini, tapi profesi Anda Anda sebagai seorang profesional. Jadi kekayaan ilmu sebagai broker jauh lebih mahal dibandingkan dengan pemilik toko-toko tersebut.

  • Tidak Terikat Waktu.
Pernah nggak membayangkan kalau Anda bisa masuk dan pulang kantor kapan? Bahkan dengan kebebasan untuk bisa masuk kantor kapan saja kita perlu dan kapan saja kita butuh? Nah, ini enaknya jadi Broker Properti. Pada bisnis ini, Anda tidak akan pernah diikat oleh waktu. Memang sih pada beberapa kantor broker Anda mendapat jatah waktu piket untuk sekadar jaga kantor. Tapi itu juga enggak mutlak kok. Kalau enggak mau juga nggak masalah. Yang penting dari bisnis ini adalah produktivitas kita untuk dapat mencari barang jualan, dalam hal ini berarti properti yang akan dijual seperti tanah, rumah, ruko atau apartemen.

Selain barang jualan, kita juga perlu untuk mendapatkan pembeli. Nah kalau kedua hal tersebut bisa kita lakukan, enggak ke kantor juga enggak masalah kok. Jadi kalau kita mau kerja sambil bisa tetap menjemput anak ke sekolah, tetap bisa nonton gosip atau telenovela, dan nggak akan kena macet di pagi hari, maka menjadi Broker Properti adalah pekerjaan yang pas buat Anda.

  • Penghasilan yang Adil dan Tinggi.
Pernah enggak ngerasain sudah kerja berat tapi gaji enggak nambah-nambah? Malah kadang merasa rugi karena temen yang kerjaannya lebih rnggak jelas kok bisa dapat gaji. Lebih tinggi lagi. Enggak adil kan rasanya?

Nah, di bisnis ini tidak seperti itu. Memang sih, sebagai seorang broker properti, di atas kita pasti ada seorang leader atau senior. Tapi mereka biasanya tidak mendapatkan gaji dari pendapatan kita. Kecuali kalau Anda meminta bantuan mereka atau mendapatkan prospek yang mereka pegang.

Sekarang, berapa sih penghasilan seorang broker? Dalam bisnis ini biasanya penerimaan yang didapat adalah berdasarkan persentase komisi. Pada beberapa kantor, komisi diperoleh dari penjual. Tapi ada juga broker yang mensyaratkan agar pembeli juga memberikan komisi. Apa enggak asyik tuh bisa dapat dari dua pihak? Memang berapa besar sih komisinya? Rata-rata sih sekitar 1.5% - 3% dari harga transaksi. Makin besar harga properti yang terjual mungkin bisa makin kecil prosentase komisinya. Jadi kecil dong?

Enggak juga. Kalau Anda bisa menjual rumah di BSD atau Karawaci yang seharga Rp 1,5 miliar, komisi 1% saja yang Anda dapatkan adalah Rp 15 juta. Bayangkan kalau Anda berhasil menjual rumah di Pondok Indah yang ditawarkan dengan harga Rp 3 miliar. Menggiurkan kan?

  • Banyak Relasi
Pekerjaan ini juga tepat lo untuk mereka yang senang bergaul dan bersosialisasi. Pada intinya pekerjaan ini hanya butuh banyak teman dan relasi. Makin banyak teman dan relasi maka makin mudah pekerjaan ini dilakukan. Adanya kekuatan relasi juga membuat Anda dapat dengan mudah berperan sebagai penghubung antara pihak pembeli dan penjual. Bahkan banyaknya relasi dapat membuat Anda bisa mendapatkan komisi tanpa harus menjadi broker. Lho, kok bisa? Begini caranya: Kalau teman Anda memiliki prospek yang ingin menjual rumah dan Anda memiliki prospek yang ingin membeli rumah yang kriterianya sesuai dengan kriteria penjual maka komisi yang diterima oleh teman Anda akan dibagi dua. Begitu pula sebaliknya. Gimana, asyik kan? Dimana lagi cuma dengan berteman bisa dapat uang? Ya enggak?

Ya, bekerja sebagai broker memang kayanya gampang dan menyenangkan. Tapi seperti juga pekerjaan-pekerjaan lainnya, profesi ini juga menuntut kita untuk tetap bekerja keras dan berdisiplin tinggi. Mengingat penghasilan yang berupa komisi, maka makin banyak penjualan yang dilakukan maka akan makin tinggi pula komisi yang diperoleh. Jadi, kenapa Anda tidak mencoba untuk memulainya sekarang dengan bergabung di Cheria Pengembang ? walau baru tapi asyik untuk kita mulai belajar

Comments

  1. asyik juga,lebih bagus lagi jika ada training sbgai pencerahannya,mksh

    ReplyDelete
  2. kapan mau mengadakan pelatihan untuk broker properti pemula mas cheria? kl ada mohon di infokan ya?

    ReplyDelete
  3. Artikel yang sangat menarik, lagi cari cari informasi di Google ketemu catatan yang bernas ini.

    ReplyDelete

Post a Comment

Terima kasih bila anda memberikan komentar, semoga saya bisa cepat respon.

Popular posts from this blog

Ogah (Lagi) Maen MLM

Saya bersama istri termasuk yang aktif di bisnis networking , setiap pertemuan kami selalu hadir, stok produk yang banyak untuk jualan saya lakukan, kami juga sangat produktif dalam merekrut member, bayangkan 400 member  langsung yang bisa saya sponsori dalam hitungan bulan, ke daerahpun saya lakoni untuk membina jaringan, tak heran peringkat direktur dan segala fasilitasnya telah kami nikmati, jalan-jalan luar negeri dsb.Sampai akhirnya bertemu dengan sosok Pak Noer Rachman Hamidi yang merubah semuanya. Suatu ketika istri saya mendapat telepon dari seseorang yang ingin menjadi member dan belanja produk, Janjian di Masjid Raya Pondok Indah di waktu sholat magrib, pas dihari itu saya baru menggunakan mobil baru Xenia saya dan bertemulah kami dengan sepasang suami istri dengan berkendaraan Pajero Sport baru warna silver, tak lama dipelataran mesjid saya berkenalan dan sekaligus prospek tentang manfaat produk dan jadilah Pak Noer dan istrinya distributor di jaringan saya. Pak...

Waktu Yang Kita Habiskan Di Facebook

Pemula bisnis online kadang masih kurang fokus dalam membangun bisnis online di facebook, Mereka masih kurang memanfaatkan kedahsyatan Note FB , pages dan groups, justru sibuk dengan status2 di wall fb. Beberapa tips yang berguna: 1. Buatlah note bukan status di wall. 2. Gabunglah di beberapa groups dengan anggota besar dan bangun bisnis di sana. 3. Buatlah Pages dan jangan iklan di wall anda, teman2 pasti tidak suka. Jadi dalam membangun bisnis online jangan habiskan waktu hanya untuk cari2 berita dan ber-chat-ria saja. Saya baru saja buat grup Pasang Iklan Gratis , silahkan join deh untuk promosi produk Anda

Jangan Bersedih

Ketika Kenyataan Tak Sesuai Harapan Assalamu’alaikum… Sahabat, bagaimana kabarnya?? Masihkah senyuman tersirat di bibirmu?? Ato kesedihan sedang menghiasi hati?? Ehmmm…. Bagi yg merasa sedih, karena sesuatu yg terjadi tidak sesuai dengan apa yg diharapkan, sabar yaaa ^_^ Walaupun awalnya pahit, tapi pasti akan berubah manis pada waktu yg tepat.. “Boleh jadi kamu membenci sesuatu padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi pula kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu, Allah mengetahui sedang kamu tidak mengetahui.” (Surah Al-Baqarah ayat 216 ) Yakin dehhhh, Allah tau apa yang terbaik bagi kita, melebihi pengetahuan kita atas diri kita sendiri. Allah lebih mencintai kita daripada kita mencintai diri kita sendiri. Allah, Allah, Allah, Subhanallah…. Allah tidak selalu memberikan apa yg kita inginkan, tapi Allah selalu memberikan apa yang kita butuhkan.. Jadi keinget nasyid dari Tashiru yg judulnya hikmah ^_^ Pasti ini terasa begitu menyakitkan Saat kau kehilan...