Ogah (Lagi) Maen MLM
Thursday, November 4, 2010
37 Comments
Suatu ketika istri saya mendapat telepon dari seseorang yang ingin menjadi member dan belanja produk, Janjian di Masjid Raya Pondok Indah di waktu sholat magrib, pas dihari itu saya baru menggunakan mobil baru Xenia saya dan bertemulah kami dengan sepasang suami istri dengan berkendaraan Pajero Sport baru warna silver, tak lama dipelataran mesjid saya berkenalan dan sekaligus prospek tentang manfaat produk dan jadilah Pak Noer dan istrinya distributor di jaringan saya.
Pak Noer Pebisnis Yang Hebat
Pertemanan kami berlanjut sampai di bulan Mei 2010 saya mendapatkan kesempatan Trip gratis Ke Beijing, Pak Noer dan istri juga ikut bersama teman di jaringan saya yang sukses seperti Pak Imron dan pak Rijal. Selama trip inilah saya mengenal siapa pak Noer sesungguhnya dan sejak saat itu saya tertarik.
Terus terang saya sangatlah tertarik, bisnis dilakukan pak Noer sangat jauh dari paradigma MLM, bisnis networking model mlm banyak orang tak mau atau tak sanggup, sebab untuk sukses disana distributor harus sering ikut pertemuan demi pertemuan ( pertemuan katanya jantungnya mlm ). Pertemuan ini sering kali sampai larut malam, tentunya harus meninggalkan anak2 dan istri demi meraih impian.
Cobalah lihat status pak noer di fb yang saya kutip sekaligus saya komentari di sini:
"Dalam berbisnis yang berhasil, kita harus mendapatkan 2 Kebebasan, yaitu: Kebebasan Finansial dan Kebebasan Waktu. Kita dapat mengatur waktu bukan diatur oleh waktu, sehingga kita dapat memberikan waktu yang berkualitas untuk beribadah dan keluarga"
Nah coba kita lihat, banyak yang berbisnis tapi ketika semakin besar bisnisnya semakin tak ada waktu lagi buat ibadah dan keluarga bukan? atau tragisnya lagi semakin besar bisnisnya hutangnya semakin bertambah.
Saya tertarik ucapan beliau ini karena melihat sendiri beliau yang punya waktu banyak dan hampir setiap bulan pergi ke luar negeri dari hasil bisnisnya yang tanpa modal.
Selanjutnya di status yang lain beliau berucap;
"Bisnis yang benar dan baik adalah bisnis yang bisa terukur dari investasi waktu yang telah kita keluarkan dan kebebasan waktu yang akan kita dapatkan, bukan Uang atau Modal... Because Bisnis just Idea...!!!"
Di Bisnis MLM kita sering dapati orang menumpuk barang untuk tujuan naik peringkat, ketahuilah 2 pihak yang diuntungkan kalau stok barang seperti ini adalah sang sponsor dan perusahaan, sedangkan distributor harus susah payah menjual barangnya.
Dibisnis MLM juga sering kita dapati distributor yang merekrut sebanyak-banyaknya member dengan harapan bisnis dan bonusnya semakin besar, ketahuilah tindakan itu hanya mendzolimi diri dan orang lain, sebab setiap bisnis tak melihat banyak dan besarnya jaringan tetapi melihat besarnya omset dan besarnya margin yang diperoleh.
Dimana letak anehnya bisnis Pak Noer? ya sangatlah jelas, beliau membangun bisnis networking dari rumah tidak dengan cara MLM seperti di atas tapi dengan cara yang benar dengan membangun kemitraan bisnis , B2B, Tidak dengan mengandalkan pertemuan, tidak rekrut member, tidak pakai stok barang dsb. Dan Hasilnya luar biasa, income yang stabil, kebebasan waktu dan kebebasan financial.
Sejak itu saya Ogah juga bangun bisnis dengan cara MLM, Melainkan Dengan bangun bisnis berbasis pelanggan dan kemitraan B2B agar bisa banyak waktu untuk ibadah dan keluarga, juga financial freedom,Gimana dengan Anda?
Catatan:
Sukses Bisnis MLM Melilea tanpa harus rekrut member
Video Inspirasi Bisnis dari P Noer
WAH DITUNGGU KELANJUTANNYA ,SERU,KAYAK SINOTRON AJA YA
ReplyDelete@Ainul, sabar ya pak, lagi di konsep dulu, bentar lagi selesai
ReplyDeletetertarik pada pak noer? wowwhhh... (just kidding pak :D)
ReplyDeleteMemang..kita harus belajar terus...apalagi dari orang-orang sukses seperti pa Noer..."jangan pernah berhenti Belajar" pasti akan kita tuai nantinya...ditunggu kelanjutannya hehehe
ReplyDeletePak... ditunggu kelanjutannya ya.... inspiratif dan betul banget tuh,...sy yakin dengan networking, ingin lebih banyak belajar kerja yg benar, dan barokah.....thanks
ReplyDeleteboleh dishare
ReplyDeletewah baru tau critanya.....bisa dibikin buku tuh pak cheri
ReplyDelete@imron, sip deh, semngat belajar :-) @ dian, amien smg dapat keberkahan yg banyak, @Ice, silahkan, @santy, iya nih belum semua yg heboh diceritain...
ReplyDeleteWah.... seperti sinetron aja? Seperti apa Pak Noer itu, sampai2 merubah pola pikir pak Cheriatna tentang MLM? Boleh dong kenal dengan pak Noer.....
ReplyDeleteAlhamdulillah dapet artikel ini. Bagus pak. Sesuatu yang dari dulu sangat saya percayai...
ReplyDeletegt ya pak? pdhl bbrp bln yg lalu sy br join sebuah mlm nih, sy jg sbnrnya alergi sm mlm, tp krn yg ini sistemnya bs dijalankan scr online (sy ga perlu ikut2 pertemuan dan keluar rumah) dan produknya jg kosmetik yg mana sy sendiri jg suka pake (hehe, maklum wanita), jdnya sy tertarik, gmn tuh pak?
ReplyDeleteContoh konkret "bangun bisnis berbasis pelanggan dan kemitraan B2B" itu seperti apa ya? Mohon pencerahannya, thanks:-)
ReplyDeletepertanyaannya sama dgn Mbak Elka..
ReplyDelete???
@elka: gpp itu bagus, dgn online cara cerdas berbisnis terutama bagi ibu2 :-)
ReplyDeleteLho, kok gak nyambung sich jawabannya? Pertanyaan saya tuh: Contoh konkret "bangun bisnis berbasis pelanggan dan kemitraan B2B" itu seperti apa ya? Tks.
ReplyDeletecontoh konkret bangun bisnis pelanggan itu, jualan gas, jualan listrik, bisnis sekolah dsb, dimana income datang tiap bulan, kalo berbisnis pembeli itu misalnya jualan mobil, jualan rumah, dimana pembeli tak repeat order secara konstan
ReplyDeletepak, maaf sy pemula nih, baru saja nyasar ke blog ini. B2B itu apa pak? sorry for the stupid question, thx
ReplyDelete@bayi anak, B2B itu Business to Business
ReplyDeleteinfo y menarik...
ReplyDeletebtw bpk ada bisnis produk melilea y pak...
tlg infonya donk...apakah itu termasuk MLM...
krn sy sedikit tertarik dgn melilea..
terima kasih..
@ Dewi, sya kebetulan dirctor di melilea, tapi tak jalani cara MLMnya :-)
ReplyDeleteKLo tdk menjalankan MLM-nya gmn cara menjalankannnya?
ReplyDeleteKrn biasanya konsep MLM adalah duplikasi apa yg dilakukan oleh upline dan upline yg sukses tentunya mengikuti konsep-nya perusahaan MLM
test url jagung enak
ReplyDeletetest sekali lagi jagung enak
ReplyDeletesaya juga illfeel dgn mlm tapi tulisan Pak Cheri dan kisah Pak Noer begitu meng-inspirasi...
ReplyDeletebuku muslim
Jadi distributor MLM menurut saya malah lebih konyol ketimbang jadi pegawai. Sudah kerjanya gak ada batasan waktu, gak digaji. Lebih baik buka usaha sendiri.
ReplyDeleteBerbisnis MLM tu susah,, cari member, cari omset, ikut pertemuan,, pokoknya banyak dech,, klo diitung2 duitnya enakan buat modal usaha sendiri, jadi tau perputaran duitnya kemana..
ReplyDeleteoleh-oleh palembang
iyya juga pak... inspiratif. terimakasih
ReplyDeletebuku anak
terimakasih pak...moga bisa sukses jg.
ReplyDeletebuku anak
Ada yang lupa bagaimana dengan konsep buying timenya, semua perlu jalan pa noer ataupun bapak semuanya sukses awalnya dari mlm berapa lama buying time untuk itu dan hasilnyapun karunia nikmat yang besar sebagai jalan bapak untuk mencapai posisi sekarang, bagaimanapun yang dilakukan orang MLM tetap mencari rejeki sebagai batu lompatan..tidak semua dipaksakan orang dipaksakan masuk MLM begitupun bisnis yang dijalankan bapak atau pa Noer, hal yang penting bagaimana bisnis kita dapat manfata dan berkah dan dapat mensejahterakan orang lain...banyakk lagi cerita..terima kasih pa cheriatna guru besarku, salam untuk pa Noer, semoga kita semua SUKSES MULIA dunia dan akhirat..amin
ReplyDeleteSalam,
ReplyDeletesaya sudah lama kenal dengan internet, setelah baca artikel ini saya jadi penasaran dengan bisnis semacam ini, saya masih bingung bisnisnya itu gmn klo boleh tahu? produk yg dibisniskan dan caranya gmn ya?
terimakasih
Inspiratif. Sekarang Sy tinggal belajar bagaimana caranya. :-)
ReplyDeletemantab banget. Kapan bisa belajar ya?
ReplyDeleteasyik bgt bisnis dirumah yah
ReplyDeletesetuju sekali pak dengan artikel diatas.. karena om tora sudiro bilang gini pak "lebih baik gw jadi gigolo daripada musti ngikut MLM"
ReplyDeleteSuatu pandangan/masukan yg bagus untuk di ikuti ..krn sdh ikutan MLM sjk 2009 hasilnya tdk bs sesuai dg yg diharapkan [hanya untung bs konsumsi utk diri sendiri krn kebetulan produknya baik]...tapi sulit mendapatkan omzet dan keuntungan yg sering digembar-gemborkan..
ReplyDeleteditunggu info lainnya bagi yg baru mencoba sbg pelaku bisnis [pemula]
Ditunggu info selanjut nya ya !
ReplyDeleteuntuk membangun B2B, apakah sistem sudah dibuatkan atau disesuaikan kebutuhan?
ReplyDelete