Ternak lele di Jakarta? hmmm..mungkin ini ide kurang baik, investasi mahal, lahan sempit,biaya pakan tinggi, kualitas air rendah, mencemari lingkungan dengan limbah dan bau tak sedap, namun inilah yang menantang saya melakukan budidaya ternak lele dengan teknologi biofloc probiotik yang saat ini sedang jadi tren.
Budidaya Ternak Lele Dilahan Sempit Dengan Teknologi Biofloc Probiotik
Mengapa beternak lele dengan memakai teknologi bioflok probiotik ini?, sebenarnya metode ini bukan hal baru mungkin sejak tahun 2010 cara ini sudah diterapkan di Indonesia, dengan memakai teknologi ini maka penggunaan air lebih sedikit, produktifitas lebih banyak, hemat biaya pakan, hemat lahan, tidak berbau bahkan air kolam lele ini bisa dicicipi, hehehehe...nah semua itu menjadikan alasan saya mau budidaya lele di lahan sendiri di daerah Bintaro Jakarta selatan dengan luas lahan 300m2, cukuplah untuk membuat 10 kolam lele.
Bagaimana dengan pasar lele ini?, jangan khawatir.walaupun banyak yg berternak lele namun hingga sekarang pasokan lele masih kurang, di Jakarta saja ada 25.000 pedagang pecel lele yang rata2 butuh 5 Kg/pedagang/hari, menurut republika , jakarta dikirimi 100 ton lele dari luar kota seperti Bogor dan Bandung dan Sukabumi
|
Dengan luas 1000m2 bisa buat 40 kolam |
|
1 kolam bisa tebar bibit lele 2500 ekor |
|
Tidak berbau dan ramah lingkungan |
|
Kolam Lele Terpal Di Cheria Farm Bintaro, Jakarta |
Okey yah teman2, saya akan cerita lebih banyak lagi bila proyek saya berhasil dan mungkin bisa ditiru ditempat teman2 juga dan Insya Allah dibuka pendaftaran pelatihan ternak lele sistem bioflok probiotik Cheria Farm ,
Alamat Pelatihan : Cheria Farm; jl. Mawar 36 Rt 06/14 Bintaro, Jakarta selatan
Persyaratan peserta dan waktu pelatihan bisa baca di blog
cheria farm
Related Posts