Alhamdulillah Bisa Pergi Haji #6

Lebih murah dari ONH Plus

Bersama Ustadz Sofyan saya langsung menuju sebuah masjid untuk miqot, miqot adalah tempat kita memulai prosesi ibadah umroh sebelum melaksanakan haji Tamattu, di masjid ini saya bersih2 dengan mandi, wudhu dan sholat sunnah , di tempat masjid tempat miqot memang sudah disiapkan pemandian yang khusus disediakan bagi orang yang berniat umroh.

Kompek hotel bintang 5 yang saya jepret
setelah selesai umroh

Setelah selesai mobil sedan Ust Sofyan langsung meluncur ke Al Haram Mekkah, jalanan cukup lancar, dan sambil nyetir Ust Sofyan berdiskusi panjang lebar dengan saya tentang bisnis haji-nya yang sudah digeluti lebih dari 20 tahun sejak tahun 80an, saya sangat yakin dengan proses haji backapcker saya yang tidak biasa karena ditangani langsung dengan beliau atas refensi banyak teman2 di Jakarta.

Saya mengambil haji jenis ini karena selain cepat, harganya juga sedikit lebih murah dari ONH Plus

Sampai di Haram, saya langsung thawaf dan sai, bersyukur tidak ada berdesakan disini karena memang bukanlah musim umroh, hanya orang2 sekitar teluk berwajah arab yang melakukan umroh, mereka rata-rata membawa anak-anak juga

Setelah prosesi umroh saya di bawa ke sebuah hotel kecil di dekat rumah Ust Sofyan dikawasan Sahat Islam dengan jarak sekitar 3.3 km dari Haram, disini saya hanya semalam saja karena besok harus melakun ziarah ke madinah.

Kuota Haji Terbatas

Nah ngomong2 tentang kondisi hotel di mekkah utamanya, banyak hotel lama dibongkar tentunya ini membuat kapasitas jamaah terbatas sehingga sampai tahun 2017 kondisi ini menyebabkan kuota haji Indonesia terpotong 20%, banyak kawan2 kita yang harusnya tahun ini berangkat haji terpaksa ditunda hingga tahun 2018.

Nah kembali ke topik, stelah selesai umroh saya menuju hotel transit yang berjarak 3.3 km dari Haram, Bersyukur saya dapat hotel mungil ini karena disini ada fasilitas wifi gratisan sehingga saya bisa terus menulis dan menyebarkan pengalaman ini kepada pembaca..

Tulisan berlanjut